Buah Apel

BUAH APEL

Buah  apel  (Malus  domestica Borkh.)  merupakan  salah  satu  buah  yang sangat  populer  dan  banyak  dikonsumsi  oleh  masyarakat  dalam  bentuk  minuman  dengan  cara  diblender  dan  dibuat  jus. Secara  umum  telah  diketahui  bahwa buah apel  bermanfaat  untuk  kesehatan  karena  memiliki  kadar  zat  gizi  yang  tinggi. Berbagai jenis warna buah apel yang beredar di pasaran antara lain  warna  merah  tua,  merah  jambu,  dan  hijau.  Buah  apel  yang  berwarna  merah memiliki  rasa  manis,  sedangkan  buah  apel  yang  berwarna  hijau  memiliki  rasa yang lebih asam. Buah apel merupakan salah satu buah yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat nomor duaterbesar setelah buah jeruk.

Kandungan    gizi    yang    terdapat    dalam    100    gram    buah    apel    adalah  hidrat  arang  14,9  gram,  lemak  0,4  gram,  protein  0,3  gram,  kalsium  6  mg,  fosfor 10  mg,  besi  0,3  mg,  vitamin  A  90  SI,  vitamin  B1  0,04  mg,  vitamin  C  5  mg  dan kandungan airnya 84%  Kandungan buah apel berupa zat pectin (sejenis serat),  quercetin (bahan anti kanker dan anti radang)  serta  vitamin  C  yang  tinggi  merupakan  sebagian  alasan  mengapa  ahli sangat  menyarankan  masyarakat  untuk  mengkonsumsi  buah  apel secara  teratur.

Buah Apel termasuk buah rendah kalori, 100 g buah apel segar hanya menyediakan 50 kalori. Apel juga tidak mengandung lemak jenuh maupun kolesterol . Namun buah apel kaya akan kandungan serat , dimana yang dapat membantu mencegah penyerapan kolesterol LDL(bad cholesterol) dalam usus . Serat juga bertindak sebagai pelindung selaput lendir usus dari bahan beracun yang ikut bersama makanan penyebab kanker usus besar.  Buah apel tinggi vitamin B – kompleks, seperti riboflavin, thiamin, dan piridoksin ( vitamin B – 6 ). Vitamin B berguna untuk membantu enzim dalam proses metabolisme, serta banyak fungsi penting lain dalam tubuh. Mineral dalam buah apel seperti kalium, fosfor , dan kalsium . Kalium merupakan unsur penting yang membantu untuk menjaga detak jantung dan tekanan darah yang normal. Kalium adalah lawan dari natrium, yaitu yang akan menangkal semua efek buruk natrium termasuk tekanan darah tinggi.